Hai teman-teman, waktu itu hari
liburan kenaikan kelas 1 ke kelas 2. Alhamdulillah nilaiku bagus lhooo… Sesuai janji Ayah, jika aku mendapat nilai
bagus akan dibelikan buku bacaan kesukaanku.
Aku sangat menyukai cerita-cerita
indah dari istana lho, teman- teman sukannya baca buku apa ??? Hayooo, suka
baca gak ??
Aku mau menceritakan salah satu
judul cerita kesukaanku yaaa,,, Judulnya Sang Putri dan Pangeran Tikus.. Ada
yang sudah pernah membaca??
Aku mulai ceritanya yaaaa….
Seorang putri tinggal di istana
bernama Belle. Suatu pagi ia memberi makan ayam-ayamnya di kandang istana. Dia
sangat senang karena melihat telur ayamnya menetas. Sang putri tertawa gembira
melihat anak ayam yang sangat lucu dan lembut. Dia membelai bulu lembut anak
ayam itu, ia juga menggendong anak ayam itu dengan penuh kasih sayang.
Disaat ia asyik bermain dengan anak
ayam itu, ia terkejut karena tiba – tiba datang seekor tikus yang akan memakan
telur yang akan menetas. Melihat telurnya akan dimakan tikus sang induk
langsung mengeraminya, sehingga tikuspun gagal mencuri telur.
“Hei tikus, kamu jahat sekali, kamu
akan memakan telur ayamku. Pergi sana jangan mengganggu telur dan ayamku
lagi,”teriak Sang Putri mengusir tikus nakal tersebut.
Setelah peristiwa itu, Sang Putri
bercerita kepada Raja. Raja hanya tersenyum mendengar cerita dari putri.
Tiba-tiba terdengar teriakan kakak tiri Putri Belle, ia sangat terkejut dan
bergegas kembali ke rumah umtuk memberaskan kamar tidur kakak tirinya.
Belle dianggap pembantu dirumahnya.
Ia tinggal disebuah gudang istana yang kecil dan gelap. Ketika dia duduk
terdiam digudang tersebut tiba-tiba datanglah seekor tikus yang ingin menggigit
kaki Sang Putri. Sang putri pun terkejut dan tikus tersebut menggigit kaki
Putri Belle dengan keras. Setelah ia berteriak tiba-tiba ada cahaya yang muncul
dari tikus tersebut. Putri pun melihat wujud asli dari sang tikus. Dia heran
karena dia melihat seorang pangeran yang sangat tampan. Ternyata pangeran
tersebut telah dikutuk oleh penyihir menjadi seekor tikus. Cara menghilangkan
kutukan itu, supaya bisa kembali menjadi semula, sang pangeran harus menggit
kaki sang putri.
setelah peristiwa tersebut sang
putri dan pangeran hidup bersama di istana dan mereka menikah bahagia bersama.
Bagus kan ceritanya. Aku sangat senang membaca cerita
yang berakhir bahagia, karena membuatku ikut bahagia setelah membaca buku itu.
Teman-teman juga harus suka membaca yaaa,, supaya kita
menjadi bahagia dan bisa bercerita tentang buku yang kita baca ke teman-teman
lainnya. Kalau kita bahagia teman-teman yang membaca juga pasti akan bahagia.
Setelah menulis cerita ini, aku berharap bisa membaca
banyak buku lagi kemudian membuat cerita lagi supaya teman-teman bahagia
membaca ceritaku… Selamat membaca ya Teman,,
Karya : Chelsea Galuh Ramadhani
Kelas
II
SDN 1 Kenayan Tulungagung